BAWASLU Lombok Barat Ingatkan Tim Kampaye Soal Pengerusakan APK
 |
| Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Lombok Barat, Samsul Hadi. (Bumigoranews.com/ist) |
Lombok Barat,– Tahapan kampanye pemilu yang sedang berlangsung di Kabupaten Lombok Barat. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Lombok Barat memberikan imbauan kepada peserta pemilu agar tidak membuka dan merusak Alat Peraga Kampanye (APK) yang terpasang di zona-zona tertentu, sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lombok Barat.
Imbauan tersebut didasarkan pada UU Nomor 7 Tahun 2017 Pasal 280 ayat 1 huruf g, yang melarang pelaksana, peserta, dan tim kampanye pemilu untuk merusak atau menghilangkan alat peraga kampanye. Pasal tersebut menjelaskan bahwa pelanggaran terhadap larangan ini dapat dikenai pidana penjara maksimal 2 tahun dan denda maksimal Rp24.000.000,00.
Selain itu, Putusan Bupati Lombok Barat nomor 188.45/803/KPU/2023 juga mengatur pemasangan alat peraga kampanye pemilihan umum di wilayah kabupaten Lombok Barat
Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Lombok Barat, Samsul Hadi, menegaskan imbauannya kepada pelaksana, peserta, dan tim kampanye pemilu agar tidak melanggar aturan yang telah diatur dalam undang-undang terkait perusakan APK. “Terhadap tempat yang dilarang jangan di pasang” pintanya
Samsul Hadi juga mempersilahkan peserta pemilu untuk memasang APK sesuai dengan zona yang telah ditentukan, dengan catatan tidak boleh memasang di tempat-tempat yang dilarang.
Selain itu, Samsul Hadi mengingatkan peserta pemilu untuk memperhatikan estetika wilayah dalam memasang APK, termasuk tidak memasang di pohon-pohon.
“Jangan asal pasang tapi perhatikan ke lingkungan sekitar termasuk jangan pasang di pohon-pohon”Tegas samsul di Ruang Kerja Kantor Bawaslu Jalan Gatot Subroto Gerung. Kamis (14/12).
Post a Comment